Kau kah yang meminjamkan cantik pada senja, bidadari?
Langit lembayung membentang dari senyummu hingga semesta
Kau hiasai malam api cinta.
Aku tertegun dan kau anggun
Sayap-sayap cinta mengepak dalam kalbu
Aku hilang dalam unggun
Desah angin seperti kapas
Jatuh perlahan seperti lembut belaian
Kaukah yang meminjamkan sejuk pada angin?
Hanyut memenyelusup ke dalam dingin kabut.
Dingin menyelimut denting sendiku.
Kau pinjamkan pada rembulankah tatapanmu?
Teduh merebak di lembah hatiku.
Menandai jejak langkahku dengan sejuta cahaya....
No comments:
Post a Comment