Saturday, August 31, 2013

CONVERSATIONS WITH YOURSELF MAKES YOU SMARTER


Talking to yourself is often looked at the behaviour of crazy person, right?

No, according to a new study, which reveals that their rational act of speaking to oneself actually
improves cognitive boost and makes you smarter .


When you give yourself verbal labels to a task you’re performing, you focus better on the task 
at hand at any given moment. 


In a research by Gary Lupyan and Daniel Swingley, was inspired the pair’s experiences of seeing people audibly muttering to themselves when trying to find items on supermarket shelves. 


To test whether speaking to oneself was actually beneficial,  Gary and Daniel create a set of experiments. 


In one experiment,    volunteers were shown 20 pictures of everyday  objects of the same kind 
and asked to search out a  specific one. Initially participants were shown a piece of text telling them which object to find and left to complete the task in silence. 


Then, in subsequent  tests involving different objects, the participants were asked to repeatedly 
say the name of the object they were searching for. 


Across the board, the objects were found more quickly when participants were speaking
to themselves.


Translation

BERCAKAP DENGAN DIRI SENDIRI MENJADIKAN KITA LEBIH BIJAK


Bercakap sendirian selalu ditafsirkan sebagai orang gila, betulkah?



Tidak, menurut satu kajian yang baru dijalankan, dimana mereka dapati rationalnya bercakap dengan diri sendiri sebenarnya meningkatkan cognitif and membuatkan kita lebih bijak.


Apabila kita memberikan diri sendiri arahan mulut khusus apabila membuat sesuatu tugasan, kita akan  memberikan sepenuh tumpuan terhadap menyempurnakannya.


Menurut kajian oleh Gary Lupyan and Daniel Swingley, yang diilhamkan melalui pengalamam mereka sendiri ketika melihat orangramai, yang dilihat bercakap dengan diri mereka sendiri semasa mereka mencari barang-barang yang ingin dibeli di supermarket.


Untuk menguji samada berbicara dengan diri sendiri bermanfaat, Gary and Daniel mencipta satu set ekperimen sebagai uji kaji.


Dalam satu ujikaji, sukarelawan ditunjukkan 20 gambar objek kegunaan harian dari jenis yang sama dan diminta mencari secara khusus.   Manakala peserta-peserta pula ditunjukkan sekeping tek memberi arahan objek apa yang harus dicari dan dibiarkan menyelesaikan tugasan mereka dengan senyap.


Kemudian, dalam urutan kajian selanjutnya, peserta-peserta diminta mengulangi nama setiap objek kepada diri sendiri semasa mencari objek tersebut.


Kenyataannya, objek lebih cepat dijumpai apabila peserta-peserta bercakap mengulangi nama objek dengan diri mereka sendiri ketika mencarinya.



No comments:

Post a Comment

 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...